Sejarah Singkat
![]() |
Foto Nduni Versi Suku Migani |
Group WhatsApp Suku Migani dibuka pada 24 Februari 2018. Sesudah membukanya, admin
membuat arah Group ini dalam bentuk tujuan Group, yang sudah diketahui bersama
dan yang telah serta sedang menuntun semua anggota group sampai di sini (lihat di sini: https://fratermigani.blogspot.com/2018/04/tujuan-group-whatapp-suku-migani-dan.html)
Selanjutnya seorang admin rekan pernah menganjurkan
agar segera membuat semacam aturan komunikasi Group WhatsApp Suku Migani.
Anjurannya ini pernah diterima dengan baik, dengan mengatakan bahwa “usulan ini
baik, admin utama akan siapkan etika komunikasi untuk Group WhatsApp
Suku Migani”.
Kesediaan admin utama menyediakan etika komunikasi
itu sempat molor hingga saat diterbitkannya etika komunikasi ini. Kemoloran itu
tentu mempunyai alasan, yaitu; Pertama,
mempelajari proses komunikasi di Group tanpa ada aturan apa pun. Kedua, mempelajari konsentrasi anggota
Group yang tertuju pada tujuan Group Suku Migani.
Ketiga, pempelajari antusiasme dan kepedulian anggota Group terhadap kemajuan dan
perubahan hidup dirinya sendiri, keluarganya dan Suku Bangsanya yang berpijak
pada kebudayaannya sendiri, sambil membuka
diri pada diri sesama, keluarga sesama dan suku bangsa sesama.
Setelah mempelajari ketiga hal itu, ternyata admin
menemukan sejumlah hal baik yang patut mendapat apresiasi dan juga sejumlah hal
yang perlu diperbaiki. Temuan yang patut mendapat apresiasi itu adalah Pertama, keterbukaan setiap anggota
Group dalam memberi dan menerima informasi-informasi terbaru tentang semua
persoalan hidup, baik secara lokal dalam Suku
Migani maupun secara global Papua, Indonesia dan secara mendunia. Kedua, kesediaan para anggota Group
untuk sadar dan menerima sapaan “Migani” sebagai nama suku bangsanya
yang sesuai dengan kehendak Allah. Dan, selanjutnya mewartakan identitas
sukunya ini kepada keluarganya sendiri maupun sesama dari suku bangsa lain
dalam seluruh pergaulan hidup. Ketiga,
kesediaan anggota Group dalam menjaga relasi yang harmonis antar sesama, dengan
berkata sopan, memberi apresiasi dan memberi kritikan yang positif. Keempat,
kesetiaan para anggota Group untuk tetap berada sebagai anggota Group “Suku Migani”, apa pun keadaannya. Serta
lain sebagainya!
Sementara temuan yang perlu diperbaiki adalah
pertama, soal waktu online, kebiasaan membagikan foto dan video tanpa sertakan keterangan
tentangnya, ketidaktahuan akan biaya tinggi yang dikeluarkan oleh pengirim
foto/video dan penerimanya (merugikan diri dan sesama), kebiasaan lupa akan
tujuan Group Suku Migani ini (sehingga
ada kesan pikiran tidak membumi), kebiasaan kopy paste hasil karya orang lain
tanpa sertakan identitas pemiliknya secara jelas, adanya nilai kemalasan dalam
diri untuk menghasilkan sesuatu (tidak produktif), kebiasaan menghindarkan diri
dari hal-hal urgen yang sejalan dengan tujuan Group Suku Migani, kurangnya niat yang kuat untuk belajar tekun dan
mengubah hidupnya menjadi lebih baik. Dan, lain sebagainya!
Dengan melihat dan pahami akan kedua jenis temuan
itu, admin menggariswahi bahwa hal-hal positif yang telah diberi apresiasi itu diharapkan
agar tetap dipertahankan, dikembangkan dan dihidupinya lagi dalam berkomunikasi
dengan sesama anggota Group di Group WhatsApp
Suku Migani. Sehingga manfaatnya bisa dirasakan dalam peziarahan hidup ini
kini dan di sini maupun bersifat eskaton. Sedangkan hal-hal yang perlu diperbaiki,
juga perlu beri perhatian serius agar tidak terulang lagi. Ingatlah bahwa kita
semua mempunyai kemauan yang sama untuk maju dan berkembang. Untuk maju dan
berkembang, mesti relasi kita dengan sesama baik, dengan alam juga baik, baik
juga dengan leluhur dan dengan Yang Ilahi
(EMO). Oleh karena keyakinan ini, maka keharmonisan relasi dengan semua
dimensi itu perlu kita bangun sejak dini. Salah satu upaya yang bisa kita
lakukan sebagai anggota Group Suku Migani
ini adalah:
Etika Komunikasi Group WhatsApp “Suku Migani”
1. Mengirim sesuatu
pada waktu yang tepat (hargai waktu kerja, studi dan waktu istirahat semua anggota
Group Suku Migani).
2. Mengirim foto
atau video wajib sertakan keterangan tentannya dan selalu ingat bahwa kirimannya
itu merugikan diri sendiri dan sesama anggota Group dalam hal biaya.
3. Mengirim sesuatu
di Group Suku Migani ini mesti hasil
kerja pengerim sendiri (Original).
4. Mengirim hasil
kerja atau pikiran orang lain, wajib sertakan identitas pemilik.
5. Mengirim sesuatu
mesti ada hubungannya dengan tujuan Group.
6. Sopan santun
dalam komunikasi wajib dijaga.
7. Belajar menjadi
produktif. Buat sesuatu atau tulis tentang apa saja, bisa tentang diri sendiri,
keluarga dan Suku Migani, lalu
bagikan di sini.
8. Belajar-belajar
dan belajar dengan gunakan Mego/pikiran dan Hati yang baik, karena percaya bahwa
itu akan membawa keselamatan.
Demikianlah delapan poin kode etik yang dirumuskan untuk ditaati dan laksanakan dalam membangun komunikasi yang baik dengan sesama anggota Group Suku Migani. Semoga dengan menghayati dan melaksanakan semua itu, para anggota Group semakin menemukan kesejatian diri sebagai orang Migani sejati dan dengan kekuatan darinya melangkah maju menju perubahan hidup yang lebih baik, sebagaimana yang dikehendaki oleh EMO.
Demikianlah delapan poin kode etik yang dirumuskan untuk ditaati dan laksanakan dalam membangun komunikasi yang baik dengan sesama anggota Group Suku Migani. Semoga dengan menghayati dan melaksanakan semua itu, para anggota Group semakin menemukan kesejatian diri sebagai orang Migani sejati dan dengan kekuatan darinya melangkah maju menju perubahan hidup yang lebih baik, sebagaimana yang dikehendaki oleh EMO.
Oleh Yeskiel Belau
0 komentar:
Post a Comment